Prostat : Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya
Prostat adalah penyakit yang menyerang fungsi organ prostat. Penyakit prostat sudah tergolong kedalam penyakit kanker, dimana organ prospat merupakan kelenjar yang terdapat pada sistem reproduksi pria yang memiliki peran sebagai tempat untuk memproduksi sperma.
Organ prostat berada di bawah kandung kemih yang membungkus saluran keluarnya urine dan sperma. Ukurannya sendiri hanya sebesar biji kacang kenari. Jika terus dibiarkan, kanker prostat akan semakin membesar, namun tidak terlalu besar. Dan menjadi salah satu jenis kanker yang berujung kematian terbesar bagi kaum pria.
Menurut data WHO, diperkirakan sekitar 1,3 juta pria yang ada diseluruh dunia menderita penyakit prostat. Sementara di Indonesia sendiri, menempati urutan ke-2 penderita penyakit ini.
Jenis-jenis Penyakit Prostat
1. Prostatitis
Jenis penyakit prostat yang pertama adalah Prostatitis. Prostatitis merupakan gangguan infeksi atau peradangan yang menimbulkan pembengkakan pada prostat. Gejala yang ditimbulkan seperti terasa sakit ketika buang air kecil.
2. Pembesaran Prostat Jinak (BPH)
Pembesaran Prostat Jinak atau dalam dunia kedokteran disebut Benign Prostatic Hyperplasia (BPH) merupakan penyakit dimana kelenjar prostat mengalami pembesaran. Hal ini dapat mengakibatkan saluran kemih tertekan dan akan memperlambat bahkan menghentikan aliran urine.
3. Kanker Prostat
Jenis penyakit prostat yang ketiga yakni kanker prostat. Kanker prostat muncul karena adanya pertumbuhan sel kanker di dalam prostat.
Sel kanker yang agresif, membuat kelenjar prostat yang keluar dan memasuki sistem pembuluh darah akan menyebar ke bagian tubuh lain dan mengembangkan tumor sekunder.
Gejala Prostat
Kelenjar prostat adalah kelenjar yang berukuran kacang kenari yang terdapat di dalam panggul, tepatnya berada di bawah kandung kemih. Kelenjar prostat ini tidak terdapat pada wanita, hanya pada pria.
Secara umum, gejala prostat yang kerap dirasakan sebagai berikut.
- · Tidak dapat menahan buang air kecil, namun urine yang dikeluarkan hanya sedikit.
- · Secara tidak sadar, urine menetes tapi bukan buang air kecil.
- · Lemahnya aliran urine.
Berikut beberapa gejala prostat berdasarkan jenisnya yang harus di waspadai.
1. Prostatitis:
- · Saat ingin buang air kecil, alat kelamin terasa nyeri bahkan seperti terbakar.
- · Urine berwarna keruh.
- · Urine keluar disertai bercak darah.
- · Punggung bawah, perut, hingga selangkangan terasa nyeri.
- · Disaat ejakulasi terasa sakit.
- · Jika ditemukan bakteri, tubuh akan menggigil dan flu.
2. Benign Prostatic Hyperplasia (BPH):
- · Ketika ingin buang air kecil akan mengalami kesulitan.
- · Aliran urine tidak lancar.
- · Kandung kemih terasa belum kosong setelah buang air kecil.
- · Perih saat urinasi.
3. Kanker Prostat:
- · Terasa nyeri di daerah panggul.
- · Sakit tulang.
- · Mengalami kesulitan saat buang air kecil.
- · Terdapat bercak darah pada sperma.
- · Disfungsi ereksi.
Penyebab Prostat
Fungsi kelenjar prostat adalah mengeluarkan cairan yang bertugas melindungi dan menutris sperma. Selama ejakulasi, cairan kelenjar prostat akan keluar bersamaan dengan sperma sebagai air mani. Jika kelenjar tersebut tidak lancar, inilah yang menjadi penyebab penyakit prostat.
Penyebab umum prostat yang dapat meningkatkan resiko terkena kanker prostat, sebagai berikut.
- · Pertambahan usia
- · Penderita Obesitas
- · Terpapar bahan kimia
- · Pola makan yang kurang serat
- · Penderita penyakit menular seksual
- · Faktor keturunan
Pengobatan Prostat
Setelah mengetahui pengertian, jenis, gejala serta penyebab penyakit prostat, ada baiknya juga mengetahui langkah pengobatan prostat seperti apa yang harus dilakukan, sebelum semuanya dirasa terlambat.
Berikut pengobatan (obat prostat) yang bisa kamu konsumsi.
1. Konsumsi Buah dan Sayur Berwarna Merah
Mengonsumsi buah dan sayur berwarna merah dianggap dapat mencegah kanker prostat. Contoh buah dan sayur yang dimaksud adalah tomat, semangka, bayam merah, strawberry, dan yang lainnya.
Buah dan sayur berwarna merah direkomendasikan untuk penderita prostat karena mengandung antioksidan kuat yang disebut likopen.
2. Konsumsi Kedelai dan Teh
Obat prostat berikutnya yang dianggap dapat mengobati penyakit ini adalah dengan rutin mengonsumsi kedelai dan teh. Hal ini dilakukan karena kedelai dan teh mengandung nutrisi isoflavon yang berhubungan dengan penurunan resiko terhadap kanker prostat.
Selain terdapat pada teh dan kedelain, isoflavon juga terdapat pada sayur buncis, tahu, kacang-kacangan, serta kecambah.
3. Batasi Mengonsumsi Makanan Berlemak
Makanan yang mengandung lemak memang yang paling nikmat, namun dibalik kenikmatan tersebut terdapat sumber penyakit yang mengancam tubuh kapanpun itu. Mengonsumsi makanan yang mengandung lemak sangat beresiko terkena penyakit prostat.
Jadi, gantilah makanan berlemakmu dengan mengonsumsi sayur, buah, dan daging tanpa lemak. Makanan yang di olah dengan cara dibakar juga akan memicu munculnya karsinogen yang tidak baik bagi tubuh.
4. Berhenti Merokok
Bagi kamu perokok sedang hingga berat, berhati-hatilah. Kemungkinan bagi pria perokok akan memiliki resiko kanker prostat yang lebih besar dibandingkan yang tidak merokok. Jadi sebelum terlambat, hentikanlah kebiasaan merokokmu.
5. Rutin Berolahraga
Olahraga yang teratur membuat tubuh tetap fit dan mencegah obesitas. Berat badan yang ideal akan membuatmu dapat terhindar dari kanker prostat. Lakukan olahraga yang sederhana secara rutin, seperti jalan santai, bersepeda, berenang, jogging atau lari.
Nah para pria, jangan biarkan dirimu terjebak dengan kenikmatan sesat. Ingatlah bahwa hari esok, kesehatan yang kamu tabung saat ini akan sangat berguna. Itulah penyakit prospat, gejala, penyebab, serta pengobatan prospat yang bisa kamu lakukan. Semoga bermanfaat dan SALAM SEHAT.
Post a Comment