Penyebab Sembelit dan Cara Mengatasinya

Tahukah kamu? Sembelit merupakan salah satu gangguan pada sistem pencernaan yang menyebabkan penderitanya mengalami kesulitan untuk buang air besar.

Sembelit atau dalam dunia medis sering disebut dengan konstipasi memiliki gejala berupa adanya rasa mengganjal ketika hendak buang air besar, harus mengedan saat buang air, tekstur feses yang lebih kering, menggumpal, dan juga keras.

Menurut beberapa ahli, penyebab umum terjadinya sembelit yakni terlalu banyak mengonsumsi makanan yang renah saja.

Namun, tak hanya itu saja. Ada beberapa faktor lain yang dapat memicu terjadinya sembelit, penasaran apa saja? Yuk simak penjelasan berikut ini.

Penyebab Terjadinya Sembelit

 1. Gaya Hidup Tidak Sehat

Penyebab umum terjadinya sembelit adalah karena pengaruh gaya hidup yang cenderung tak sehat. Tak hanya itu saja, terlalu banyak mengonsumsi makanan berbahan susu serta jarang melakukan olahraga ternyata juga dapat memicu timbulnya masalah sembelit.

Untuk itu, mulailah mencoba untuk memiliki gaya hidup yang sehat dengan rutin mengonsumsi makanan yang kaya akan serat seperti yang terdapat pada buah dan sayar, mengonsumsi air yang cukup, serta rutin melakukan olahraga.

2. Sering Menunda BAB

Faktor berikutnya yang juga dapat menjadi pemicu terkena sembelit yakni karena terlalu sering untuk menunda BAB.

Menunda BAB merupakan salah satu hal yang pernah dialami oleh sesorang. Namun tahukah kamu? Terlalu lama menunda BAB ternyata juga dapat menjadi asalan terkena penyakit susah buang air.

3. Mengidap Penyakit Tertentu

Penyebab terjadinya sembelit yang berikutnya adalah karena sedang mengidap suatu penyakit tertentu. Walupun tergolong jarang terjadi, namun beberapa penyakit seperti diabetes, sindrom iritasi usus besar, radang usus, bahkan sampai kanker usus besar  juga dapat memicu timbulnya masalah sembelit.

4. Kehamilan

Penyebab terjadi sembelit yang berikutnya adalah karena sedang memasuki fase kehamilan. Sebagian besar wanita hamil mengalami sembelit dikarenakan tubuhnya memproduksi lebih banyak hormon progesteron yang mempunyai efek mengendurkan otot.

Banyaknya produksi hormon progesteron membuat otot pada usus besar sulit untuk berkontraksi sehingga menjadi penyebab susah BAB. Solusi yang dapat dilakukan selama masa kehamilan adalah lebih banyak mengonsumsi sayuran berserat, probiotik, dan membatasi asupan kalsium.

Cara Mengatasi Sembelit dengan Cepat dan Mudah

1. Mengonsumsi Yogurt

Cara mengatasi sembelit yang pertama adalah dengan banyak mengkonsumsi yogurt. Hal ini disebabkan karena yogurt banyak mengandung probiotik yang dikenal baik untuk gerak usus, sehingga usus akan lebih sehat.

Tak hanya itu saja, faktanya yogurt juga banyak mengandung bakteri baik yang bertugas untuk membuat tekstur feses menjadi lebih lunak, sehingga proses BAB lebih mudah.

2. Mengonsumsi Brokoli

Cara mengatasi sembelit yang berikutnya adalah dengan banyak mengonsumsi brokoli. Sayuran yang satu ini memang sudah dikenal lama dapat mengatasi masalah sembelit karena banyak mengandung kandungan sulforafan yang berfungsi untuk membantu melancarkan proses pencernaan dan membantu mencegah perkembangan mikroorganisme yang dapat mengganggu pencernaan dalam usus besar. Selain brokoli, banyak mengonsumsi ikan juga baik untuk kesehatan.

3. Jangan Pernah Menunda BAB

Tips mengatasi masalah sulit buang air yang berikutnya adalah dengan tidak membiasakan diri dalam menunda proses BAB.

Faktanya, menunda BAB hanya akan membuat feses menjadi keras dan mengakibatkan terjadinya sembelit.

4. Menaikkan Kaki Saat BAB

Cara berikutnya yang dapat kalian lakukan untuk mengatasi masalah sembelit adalah dengan menaikkan kaki kalian ketika sedang BAB.

Hal ini disebabkan karena menaikkan kaki berguna dalam merangsang pergerakan usus untuk berkontraksi dan memudahkan dalam BAB.

Kamu dapat meletakkan bangku kecil di depan kloset dan menempatkan kaki Anda di atas bangku kecil tersebut. Hal ini bisa dilakukan sebagai upaya untuk meringankan sembelit.