Kenali Penyebab Miopi dan Cara Mengatasinya

Rabun jauh atau dalam dunia medis sering disebut dengan “miopi” merupakan salah satu gangguan pada mata yang menyebabkan pandangan terhadap sebuah objek akan kabur jika letaknya cukup jauh dari jangkauan mata.

Rabun jauh atau miopi juga sering dikaitkan dengan istilah mata minus, dimana hal ini juga menjadi sebuah kelainan pada refraksi mata yang membuat mata tidak dapat memfokuskan cahaya pada retina mata.

Gejala yang paling umum kenali saat seseorang mengalami miopi atau rabun jauh adalah pandangan akan terasa kabur serta berbayang ketika melihat objek dalam jarak jauh.

Nah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai penyebab dan cara mengobati miopi atau rabun jauh. Kamu juga dapat mencarinya melalui mesin pencari yandex.

Penyebab dan Cara Mengobati Rabun Jauh (Miopi)

1. Penyebab Miopi (Rabun Jauh)

Penyakit miopi atau rabun jauh dapat terjadi ketika cahaya yang masuk ke mata tidak masuk pas ke dalam retina mata akibat bentuk pola mata yang pada umumnya lebih panjang ukurannya dari bola mata normal.

Namun tidak hanya ity, rabun jauh juga dapat terjadi karena terdapat kelainan pada kornea dan lensa mata, yang membuat kedua organ ini tidak dapat memfokuskan cahaya ke dalam retina mata dengan baik.

Berikut ini beberapa hal yang dapa menyebabkan terjadinya rabun jauh ( rabun jauh).

Genetik

Pada umumnya kondisi genetik seseorang juga dapat menyebabkan terjadinya penyakit rabuh jauh atau miopi.

Ketika dalam sebuah keluarga terdapat anggota keluarga yang mempunyai riwayat penyakit rabun jauh, maka tidak menutup kemungkinan bahwa keturunan yang lainnya juga dapat mengidap miopi.

Kurang sinar matahari

Penyebab miopi berikutnya adalah akibat kurang terkena asupan sinar matahari.

Biasanya, seseorang yang jarang beraktivitas di luar ruangan lebih berisiko menderita rabun jauh karena kurang mendapatkan sinar matahari.

Kekurangan vitamin D

Salah satu faktor lain yang dapat menyebabkan miopi atau rabun jauh adalah karena tubuh kekurangan vitamin D.

Hal ini sesuai dengan hasil sebuah penelitian yang mengatakan bahwa vitamin D sangat berperan dalam melawan penyakit miopi. Itulah sebabnya kita sangat dianjurkan untuk sering berjemur di pagi hari, karena sinar matahari pagi banyak mengandung vitamin D yang tentu bagus untuk menjaga kesehatan mata.

Kebiasaan membaca atau menonton terlalu dekat

Salah satu faktor umum penyebab miopi atau rabun jauh adalah karena terlalu sering menonton TV atau gadget dengan jarak yang sangat dekat dalam jangka waktu yang cukup lama.

Hal ini sesuai dengan hasil penelitian yang mengatakan bahwa seseorang yang sering membaca, melihat layar monitor, atau menonton terlalu dekat dengan mata lebih mudah terkena rabun jauh.

2. Cara Mengatasi Miopi (Rabun Jauh)

Penggunaan kacamata atau lensa kontak

Cara pertama untuk mengatasi rabun jauh atau miopi adalah dengan menggunakan kaca mata atau lensa kontak yang sudah di rancang secara khusus untuk mengatasi masalah rabun jauh.

Pada dasarnya pemilihan kaca mata serta lensa harus menjalani pemeriksaan mata terlebih dahulu agar dapat meracik obat pada lensa.

Jika kalian lebih memilih menggunakan lensa konta, maka penting bagi kalian untuk menjaga kebersihan lensa kontak agar mata terhindar dari infeksi.

Hal yang paling penting yang harus kalian ingat adalah jangan memakai lensa kontak ketika hendak tidur untuk menghindari beberapa kemungkinan buruk yang akan terjadi.

Operasi dengan sinar laser (LASIK)

Cara mengatasi rabun jauh yang berikutnya adalah dengan melakukan operasi sinar laser, seperi LASIK dan SMILE.

Hasil dari operasi mata ini ternyata cukup manjur untuk mengatasi masalah mata rabun. Proses operasi yang satu ini hanya menggukan sinar laser untuk mengatur lengkungan yang ada pada kornea.

Namun operasi yang satu ini tidak cocok untuk pasien yang masih berada pada pasien yang berada dibawah usia 21 tahun karena sebelum memasuki usia 21, mata masih dapat mengalami perkembangan.

Implan lensa buatan

Cara berikutnya yang dapat kalian lakukan untuk mengatasi rabun jauh atau miopi adalah dengan melakukan implan lensa buatan.

Pengobatan yang satu ini dilakukan dengan cara memanfaatkan laser dan biasanya dilakukan pada situasi mata yang sudah sangat parah.

Implan lensa dilakukan dengan cara memasukkan lensa buatan tanpa mengeluarkan lensa mata yang asli, atau mengganti lensa yang asli dengan lensa buatan.

3. Pencegahan Miopi (Rabun Jauh)

Berikut ini terdapat beberapa tips yang dapat kalian lakukan untuk meminimalisir terjadinya penyakit rabun jauh, seperti :

• Gunakan kacamata hitam saat bepergian di siang hari untuk melindungi mata dari sinar matahari
• Lakukan pemeriksaan kesehatan mata secara rutin
• Gunakan kacamata atau lensa kontak dengan ukuran tepat
• Hentikan kebiasaan merokok
• Istirahatkan mata secara berkala saat bekerja dengan menggunakan komputer, tablet, dan smartphone
• Perbanyak konsumsi buah-buahan dan sayuran, khususnya yang kaya vitamin A dan vitamin D
• Lakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin jika memiliki penyakit kronis, terutama diabetes dan hipertensi